Bisnis Toko Buah Cukup Potensial, Yuk Mulai dengan Kiat-Kiat Ini

Memulai bisnis toko buah bisa jadi pilihan di tengah maraknya kiat berwirausaha dari masyarakat. Bisnis tersebut cukup potensial, apalagi buah merupakan makanan sehat yang disukai banyak orang.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis potensial tersebut. Bukan sekadar membutuhkan bahan baku berupa buah-buahan saja, melainkan juga faktor pendukung lainnya agar bisnis berjalan lancar.

Pemasaran toko buah di era digital semacam ini, tidak hanya sekadar membuka toko konvensional saja. Untuk menjangkau pasar secara lebih luas, maka pedagang juga bisa membuka layanan secara online.

Selain itu, masyarakat di era seperti saat ini, sangat menyukai layanan pesan antar. Pasalnya memang tidak memiliki banyak waktu untuk melakukan sendiri. Nah, berikut akan kami bagikan tips untuk memulai usaha membuka gerai buah.

Bisnis Toko Buah

1. Lakukan Riset Pasar

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah dengan riset pasar terlebih dahulu. Identifikasikan apa yang paling banyak diminati masyarakat di lokasi bisnis Anda.

Pertimbangkan juga kompetitor pasar lainnya untuk membuat nilai yang lebih dari suatu produk. Riset pasar juga akan membantu Anda dalam mengkalkulasi jumlah modal yang dibutuhkan.

2. Pilih Lokasi Gerai

Menentukan lokasi toko buah untuk membuka secara offline. Sehingga bagi pelanggan yang ingin memilih dan melihat sendiri buahnya bisa langsung datang ke lokasi.

Cari lokasi toko yang strategis dan gampang dijangkau, terlebih tempatnya nyaman. Gerai buah akan ideal jika berlokasi di dekat pasar, rumah sakit, pinggir jalan raya ramai, institusi atau sekolahan.

3. Cari Pemasok Buah

Penting mencari pemasok buah-buahan yang bisa konsisten dan memberikan produk bagus ke toko. Pemasok buah bisa dari petani langsung, perkebunan buah, atau dari pedagang grosiran.

4. Cara Menyimpan

Membuat tempat penyimpanan yang tepat supaya buah tidak gampang rusak atau busuk. Fasilitas penyimpanan tersebut cukup penting mengingat buah-buahan bukan makanan yang bisa tahan lama.

Beberapa buah ada yang tahan dengan suhu ruang ada yang harus masuk ke pendingan. Bahkan sebagian lagi ada yang bagus jika disimpan dengan cara digantung, dan sebagian lagi di dalam keranjang.

Selain melakukan penyimpanan yang baik dan tepat, pedagang juga harus selalu cek kondisi buah. Jangan sampai ada yang busuk tampil di keranjang toko buah Anda.

Pasalnya tidak hanya membuat tampilan kurang menarik, buah busuk yang diletakkan dekat dengan buah segar akan membuat yang segar cepat busuk juga.

5. Tenaga Kerja

Perhatikan tenaga kerja yang dibutuhkan. Bekali para tenaga kerja Anda dengan pemahaman tentang penyimpanan buah, pengemasan, dan operasional toko. Jika hendak membuka layanan online, maka butuh pekerja tambahan untuk delivery.

Pekerja yang dibutuhkan untuk penjualan buah di toko online harus bisa menjalankan fitur seller center di marketplace. Serta melakukan pengemasan yang tepat agar buah sampai di lokasi sesuai pesanan dan dalam kondisi bagus.

6. Penjualan Online

Demi menjangkau pasar secara lebih luas, pedagang harus berinovasi dengan membuka layanan online. Tentu banyak hal yang harus diperhatikan ketika membuat layanan delivery.

Yakni tentang penyimpanan buah saat proses pengiriman agar bisa sampai ke lokasi dalam kondisi tetap baik. Selain itu, berikan batasan juga untuk jarak pengiriman sebagai pertimbangan kondisi buah agar tetap segar.

Sudah mempertimbangkan untuk memulai bisnis toko buah? Anda tidak perlu khawatir, kini Sayur Box hadir untuk membantu memasarkan produk buah berkualitas melalui platform online di https://www.sayurbox.com/category/fruits-1-ccd2074a.

SayurBox Tempat Jualan Buah Online

Sayurbox merupakan tempat belanja online untuk kebutuhan harian. Dapatkan produk-produk berkualitas mulai dari sayuran, buah, sembako, serta kebutuhan dapur lainnya dengan lebih mudah dan gampang. Sekian informasinya, semoga bermanfaat !

roket