Tahukah Anda bahwa dengan lebih rutin mengonsumsi jenis asam lemak omega 3, Anda dapat mengatasi rematik dengan alami? Bagaimana sebenarnya manfaat dari asam lemak omega 3 ini untuk rematik?
Bagaimana Asam Lemak Omega 3 Bekerja Meredakan Rematik?
Dalam Mediterranian Journal of Rheumatology tahun 2020 dijelaskan, bahwa mengonsumsi makanan atau suplemen yang mengandung asam lemak omega 3 akan efektif membantu meredakan gejala dari rematik dengan alami.
Ini terkait dengan bagaimana penyakit rematik dapat terjadi. Dimana penyakit ini disebabkan oleh efek autoimun yang menyerang area persendian. Tubuh pasien penderita rematik sendiri memiliki tingkat sitokin yang relatif tingggi. Hal ini telah lama dipahami dalam dunia medis sebagaimana diungkap pada jurnal tahun 1996, Annual Review of Immunology.
Sitokin sendiri merupakan senyawa protein yang dilepas tubuh sebagai proteksi ketika ada unsur asing yang berpotensi merusak tubuh. Sitokin ini sendiri bekerja sebagai agen inflamasi.
Ini yang menyebabkan pasien akan mengalami peradangan di area persendian. Menimbulkan reaksi nyeri, pembengkakan dan kerusakan pada area sendi yang berat. Kondisi ini dapat berpotensi untuk terus berkembang dan merusak area sendi dan tulang secara permanen.
Dan asam lemak omega 3 sendiri bekerja efektif sebagai anti peradangan. Dalam penjelasan jurnal Sub-cellular Biochemistry tahun 2008 ditegaskan bahwa dalam asam lemak omega 3 memang terkandung komponen anti sitokin. Ini akan efektif mengendalikan produksi sitokin dan membantu meredakan peradangan.
Dua tipe dari asam lemak omega 3, yakni DHA dan EPA secara klinis telah terbukti memiliki efek anti inflamasi. Membantu menghentikan perkembangan peradangan dan mempercepat proses penyembuhan peradangan.
Bahkan sejak 1996, penderita rematik sudah disarankan untuk menjalankan diet yang kaya akan asam lemak omega 3, terutama DHA dan EPA. Karena pengaruh baik dari asam lemak omega 3 sudah diungkap dalam riset pilot di tahun tersebut. Termasuk di antaranya juga dianggap efektif mengatasi rematik dengan alami.
Mengapa Mengatasi Rematik Secara Alami Dengan Omega 3 Disarankan?
Dalam beberapa pernyataan, asam lemak omega 3 justru lebih disarankan untuk dikonsumsi pengidap rematik. Bahkan pada tahap awal, konsumsi asam lemak omega 3 dianggap lebih baik dari pada mengonsumsi obat non steroid.
Sementara protokol terapi medis resmi dari penyakit rematik mengacu pada blokade peradangan. Yang artinya pasien akan mendapatkan terapi anti nyeri non steroid. Karena jenis terapi ini dianggap efektif meredakan nyeri sekaligus mengatasi peradangan. Hingga kini obat obatan di pasaran untuk penyakit rematik merujuk pada jenis terapi ini.
Namun demikian, terapi non steroid memiliki sejumlah efek samping. Terutama bila dikonsumsi dalam jangka panjang secara rutin. Seperti memicu masalah lambung, gangguan saraf, penurunan fungsi ginjal dan liver hingga masalah tekanan darah tinggi.
Sehingga bila kondisi rematik masih pada tahapan awal, pasien lebih disarankan untuk mengatasi rematik secara alami. Seperti di antaranya dengan lebih rutin mengonsumsi suplemen asam lemak omega 3.
Selain mengandung unsur anti sitokin, jenis asam lemak tidak jenuh ini juga biasanya dikemas dalam bentuk minyak ikan atau lebih baik lagi minyak ikan kod. Jenis minyak ikan kod ini diperkaya dengan komponen vitamin D, E, A dan B. Vitamin vitamin ini dianggap baik untuk imunitas, fungsi otot, tulang dan persendian juga baik untuk kebugaran.
Untuk mendapatkan khasiat terbaik asam lemak omega 3 untuk mengatasi rematik secara alami, Anda bisa menambahkan asupan asam lemak tak jenuh ini secara rutin dalam menu harian Anda. Tubuh akan mendapatkan manfaat maksimal pada dosis 2.7 gram perhari.