Buat para pejuang skripsi yang telah menyelesaikan skripsimu, selamat ya! Kamu sudah selangkah lebih dekat untuk meraih gelar sarjana. Tapi ingat, kamu masih harus melewati sebuah ‘persidangan’ akhir.
Mendengar kata ‘sidang’ terdengar agak menakutkan. Langsung deh, terbayang suasana penuh ketegangan, lengkap dengan ‘pembantaian’ yang akan dilakukan para dosen penguji.
Tapi tenang, kenyataannya sidang skripsi nggak se-horor itu kok. Dengan persiapan yang matang, kamu pasti bisa melewatinya dengan lancar.
Apa saja yang harus kamu persiapkan menjelang sidang skripsi?
Segera setelah mendapatkan jadwal sidang skripsi dengan jasa pembuatan skripsi kedokteran, segera persiapkan dirimu dengan baik, mulai dari:
1. Kuasai inti materi skripsimu
Dari puluhan hingga ratusan halaman yang telah kamu tulis, cari inti pembahasan skripsimu. Pastikan kamu bisa menjelaskan penelitianmu dengan singkat dan mudah dimengerti.
Pahami betul setiap bagiannya, terutama metode penelitian, hasil dan pembahasan. Hal ini akan memudahkanmu bila ada pertanyaan dari penguji nantinya.
2. Diskusi dengan dosen pembimbing
Rajin-rajinlah berkonsultasi dengan dosen pembimbingmu, untuk membahas kembali bagian-bagian skripsi yang belum sepenuhnya kamu pahami.
Mereka pasti memiliki banyak tips dan pengalaman dari sidang-sidang mahasiswa sebelumnya.
3. Antisipasi pertanyaan dari penguji
Di akhir presentasi, para dosen penguji akan memberikan pertanyaan mengenai presentasimu. Saat berkonsultasi dengan dosen pembimbing, diskusikan juga kira-kira apa yang akan ditanyakan para penguji skripsi.
Cari tahu siapa yang akan menjadi pengujimu nanti, lalu pelajari karakteristik dan latar belakang keilmuan mereka. Dengan demikian, kamu bisa mempersiapkan mental (kalau dosennya termasuk ‘killer’) dan memiliki bayangan tentang pertanyaan yang akan dilontarkan,
4. Buat materi presentasi singkat
Siapkan deck powerpoint yang singkat, jelas dan menarik. Jangan meng-copy semua isi skripsi hingga membentuk paragraf-paragraf panjang. Buat seringkas mungkin, agar presentasimu mudah dibaca oleh para penguji, juga tidak melebihi batas waktu yang diberikan.
Tidak perlu menghafal atau membaca isi presentasimu per kata, yang penting para penguji bisa mengerti isinya. Untuk memudahkan, kamu juga bisa membuat cue card berisi urutan poin-poin penting sebagai panduan pribadi.
5. Berlatih presentasi
Mulai dari mengucapkan salam pembuka, menjabarkan isi, hingga kesimpulan dan penutup. Latih gaya bahasa, intonasi, dan kejelasan tutur katamu. Selain memupuk rasa percaya diri, kamu juga bisa mengukur speed bicaramu supaya tidak buru-buru, tapi masih dalam batasan waktu yang ditentukan.
Kalau perlu, berlatihlah di depan cermin untuk mengecek ekspresi wajah dan body language-mu. Bisa juga berlatih bersama teman-teman, agar bisa saling mengoreksi dan membantu mempersiapkan sesi tanya jawab.
6. Siapkan pakaian rapi dan sopan
Setiap kampus memiliki dresscode sidang skripsi masing-masing. Biasanya harus memakai kemeja putih serta blazer dan bawahan hitam. Tapi ada juga kampus yang membebaskan pilihan warnanya, asal tetap resmi dan sopan. Siapkan semuanya dari jauh-jauh hari, dalam ukuran yang pas dan membuatmu nyaman bergerak.