5 tips mendaki gunung untuk pertama kali
Banyak anak muda saat ini memiliki hobi mendaki gunung. Namun sebelum mencoba mendaki, pendaki pemula perlu melakukan banyak persiapan. Hal ini diperlukan untuk keselamatan pendaki saat menjelajahi hutan belantara. Padahal, aktivitas ini bisa memberikan efek relaksasi dan mengurangi stres sehingga membuat kita lebih bahagia. Agar efek positif tidak terganggu oleh risiko eskalasi, harap perhatikan berbagai persiapan yang diperlukan:
1.Tentukan lokasi dan tingkat pendakian
Ingatlah bahwa tidak semua jalur pendakian dibuat sama. Jika ini adalah kesempatan pertama Anda untuk mendaki gunung, jangan serakah dan langsung menuju tempat yang sulit dijangkau.
Pilih tempat dengan jalur yang sesuai dengan keahlian Anda. Cari tahu terlebih dahulu tentang jalur pendakian di lokasi yang Anda inginkan dengan mengajukan pertanyaan atau membaca laporan pendakian. Pertimbangkan juga waktu yang dibutuhkan untuk mendaki.Untuk berlatih, Anda dapat memilih tempat yang dekat dengan tempat tinggal Anda dan dapat dicapai dalam beberapa jam.
2. Sendiri atau bersama teman?
Apakah Anda mendaki sendirian atau bersama teman dan kelompok? Bagi kebanyakan orang, mendaki gunung adalah pelarian menuju kedamaian batin.Tetapi pergi sendiri juga lebih berbahaya ketika sesuatu terjadi tanpa mengganggu persiapan dan perhatian Anda. Untuk jaga-jaga, pergilah dengan beberapa teman.
3. Periksa lokasi dan cuaca
Periksa kabut tebal, hujan lebat terutama badai petir, atau bahkan peringatan letusan karena beberapa gunung di Indonesia masih merupakan gunung berapi aktif. Refleksi ini diperlukan untuk melanjutkan perjalanan atau menundanya dan menunggu waktu yang lebih baik.Ancaman cuaca buruk saat trekking bisa mematikan, mulai dari tersesat di jalan hingga hipotermia. Karena itu, lebih baik tidak memaksakan pendakian dan kembali lagi nanti.
4. Beri tahu orang tua atau kerabat Anda tentang rute pendakian Anda
Beri tahu teman dan kerabat Anda di rumah tentang rute Anda. Informasi tentang waktu keberangkatan, durasi perjalanan, teman-teman yang bepergian dengan Anda, termasuk lokasi, harus diketahui setidaknya satu anggota keluarga.Sebelum Anda berangkat, luangkan waktu untuk menjelaskan detail rencana perjalanan Anda. Ini penting untuk melihat apakah terjadi sesuatu nanti.
5. Membuat tubuh Anda bugar dalam waktu yang tepat
Pendakian gunung membutuhkan performa fisik yang maksimal. Karena tubuh dapat membakar banyak energi selama sekitar 8 jam saat mendaki di area ekstrem, ada juga beberapa risiko kesehatan yang harus diwaspadai, mulai dari hipotermia hingga penyakit ketinggian dan edema paru.Semua risiko ini bisa menimpa siapa saja, baik pemanjat tingkat lanjut maupun pemula, karena saat mendaki lebih dari 2.000 meter di atas permukaan laut, tubuh harus bisa beradaptasi dengan jumlah
oksigen yang dikonsumsi.
Salah satu alat yang paling penting bagi seorang pendaki adalah tenda yang berkualitas baik, karena alat ini dirancang untuk melindungi kita saat kita beristirahat dalam gelap.Salah satu supplier tenda terbaik di Indonesia saat ini adalah CV Amar Jaya yang merupakan pabrik terpal dan penjual terpal terkemuka di Indonesia saat ini.