Tips merencanakan renovasi rumah
Memulai renovasi rumah bisa sangat melelahkan, terutama jika Anda belum pernah melakukannya sebelumnya. Apa pun proyeknya, perombakan Anda akan melibatkan begitu banyak detail sehingga menjadi sangat mengkhawatirkan. Tentu bukan bagi semua orang.
Dan melalui tulisan ini kami ingin membantu pembaca sekalia untuk merencanakan, memesan dan prioritaskan renovasi agar tidak terjadi sesuatu yang tidak di inginkan.
Kami berharap tips sederhana ini bisa membantu kita semua dari resiko pengeluaran yang membengkak tapi sia-sia karena tidak sesuai dengan ekspetasi awal.
- Buat Rencana detail
Langkah pertama dalam proyek renovasi adalah mengembangkan rencana yang dengan jelas menyatakan tujuan renovasi Anda dan termasuk merancang inspirasi dan garis besar pekerjaan yang perlu diselesaikan.
Perlu diketahui bahwa rencana proyek Anda juga harus mencakup beberapa hal seperti : sketsa proyek Anda yang sudah selesai, daftar kebutuhan dan keinginan untuk proyek Anda, Langkah-langkah proyek dibagi menjadi langkah-langkah DIY dan langkah-langkah yang akan membutuhkan seorang profesional.
Pada titik ini dalam merencanakan renovasi rumah, selidiki peraturan dan izin zonasi setempat. Pastikan lingkungan Anda dikategorikan untuk merombak Anda (beberapa renovasi seperti konversi garasi tidak diperbolehkan di mana-mana) dan cari tahu apakah Anda memerlukan izin.
Jika Anda sedang menyelesaikan proyek yang akan mengubah struktur rumah Anda atau penggunaan ruangan, kemungkinan besar Anda memerlukan izin. Tunggu untuk mengajukan izin hingga Anda menyewa tim dan membuat garis waktu proyek.
- Tetapkan Anggaran Proyek
Langkah selanjutnya ketika merencanakan renovasi rumah adalah menentukan anggaran dan pembiayaan Anda. Anggaran Anda harus mencakup biaya izin dan bahan bangunan, biaya tenaga kerja dan biaya dekorasi atau finishingnya.
Yang paling krusial dari proyek renovasi adalah anggaran, sehingga anda harus ketat dari sisi ini. Pastikan berapa biaya bangun rumah per meter sejak awal sebelum renovasi dimulai.
- Untuk membangun anggaran Anda:
- Putuskan berapa banyak yang ingin Anda belanjakan dan selesaikan pembiayaan. Sisihkan setidaknya 10% dari anggaran Anda untuk biaya tak terduga.
- Minta perkiraan biaya dari para profesional.
- Harga semua bahan yang dibutuhkan.
Jika perkiraan biaya Anda tidak sesuai dengan anggaran Anda, gunakan rencana proyek perbaikan rumah Anda dari langkah pertama untuk menghilangkan elemen proyek yang merupakan prioritas lebih rendah. Minta perkiraan biaya dari beberapa kontraktor untuk menemukan opsi terbaik sesuai anggaran Anda.
- Sewa Kontraktor
Selanjutnya dalam perencanaan proyek rumah Anda, Anda harus mempekerjakan tim Anda. Jangan memilih kontraktor Anda berdasarkan perkiraan biaya saja. Jangan sembarangan menentukan Jasa Bangun Rumah, karena bagian ini tidak kala krusialnya.
Pengalaman bertahun-tahun: Kontraktor yang sudah lama berbisnis membuat mereka taruhan yang lebih aman daripada yang baru dalam bisnis.
Lisensi kontrak: Pastikan kontraktor Anda telah melalui semua langkah yang diperlukan untuk mendapatkan sertifikasi yang diperlukan khusus untuk bidang pekerjaan mereka.
Sertifikat asuransi: Kontraktor harus memiliki asuransi kompensasi dan kewajiban pekerja untuk jenis pekerjaan yang mereka lakukan.
Referensi: Minta dan hubungi referensi. Ini adalah cara yang bagus untuk memastikan kontraktor Anda tidak hanya bagus di atas kertas.
Jadwal pembayaran: Kontraktor yang memiliki reputasi baik tidak akan meminta Anda untuk membayar harga penuh di muka, dan Better Business Bureau menyarankan untuk tidak melakukannya. Namun, penting untuk mendiskusikan syarat pembayaran sebelum konstruksi dimulai. Dalam beberapa kasus, lebih baik mengeluarkan sedikit uang ekstra untuk mendapatkan seseorang yang membuat Anda nyaman bekerja.
Gunakan daftar periksa ini untuk mempekerjakan kontraktor guna menyelesaikan prosesnya.
Jika Anda mempekerjakan beberapa kontraktor untuk suatu pekerjaan, tentukan siapa yang bertanggung jawab sebelum proyek dimulai untuk menghindari kebingungan atau perlambatan di kemudian hari.
- Buat Timeline
Setelah Anda memiliki anggaran dan tim untuk rencana renovasi Anda, inilah saatnya untuk menyusun timeline Anda. Pertama, pilih tanggal mulai yang diinginkan, atau jika Anda berharap menyelesaikannya pada tanggal tertentu, mundurlah dari tanggal tersebut.
Duduklah dengan kontraktor Anda untuk menentukan lamanya waktu yang dibutuhkan setiap bagian proyek. Diskusikan langkah-langkah perombakan mana yang harus diselesaikan terlebih dahulu, berapa lama waktu yang dibutuhkan dan bagian proyek mana yang dapat diselesaikan secara bersamaan.
Selain itu, pastikan timeline Anda:
- Termasuk waktu untuk membersihkan area proyek.
- Memungkinkan untuk pengiriman dan pengiriman bahan.
- Akun untuk liburan apa pun yang mungkin lepas landas oleh kontraktor Anda.
Gunakan kalender untuk menandai setiap langkah proyek. Tetapkan tanggal penyelesaian yang mencakup ruang gerak selama beberapa hari untuk masalah tak terduga. Konfirmasikan dengan kontraktor atau anggota tim Anda bahwa garis waktu itu realistis dan membuat Anda tetap dalam anggaran.
Setidaknya itulah beberapa hal yang bisa menjad pertimbangan bagi anda ketika ingin melakukan renovasi rumah. Memang terkesan agak ribet dan repot. Tapi, ini akan menghemat banyak biaya dan bahkan menghindarkan anda dari kerugian dan kekecewaan di kemudian hari.