Day: May 20, 2021

Cara menulis daftar pustaka11

Panduan Cara Menulis Daftar Pustaka Dari Jurnal yang Mudah Dimengerti

Daftar pustaka yakni sesuatu lapisan tulisan yang ada di akhir suatu karya ilmiah yang isinya berbentuk nama penulis, judul tulisan, penerbit, kenyataan diri penerbit, tahun terbit, serta sebagian penjelasan bonus.

Daftar pustaka ini digunakan sebagai sumber ataupun referensi seseorang penulis dalam berkarya. Serta daftar pustaka umumnya ditempatkan pada akhir karya tulis serta disusun bersumber pada urutan abjad. Hingga daftar pustaka harus dicantumkan oleh seseorang penulis kala melansir sesuatu karya tulis orang lain. Baik kutipan itu dari koran, majalah, buku, internet, ataupun dari portal kabar. Menimpa ini jadi sesuatu keharusan supaya karya yang diterbitkan tidak dicap bagaikan plagiarisme.

Plagiarisme sangat dilarang dalam suatu karya tulis sangat utama karya tulis ilmiah, skripsi, tesis, disertasi, serta yang lain. Dengan terdapatnya daftar pustaka, karya tulis yang diterbitkan hendak terjamin orisinalitas dengan mencantumkan rujukan teks.

Penulisan dari daftar pustaka sangat butuh dicermati secara sesuai. Sebabnya daftar pustaka jadi elemen berarti yang membetulkan keaslian karya tulis yang terbuat oleh seorang. Umumnya penulisan daftar pustaka ditulis secara baku serta dengan sebagian ketentuan ataupun tata tata tata metode. Sebabnya penulisan dari daftar pustaka ini tidak boleh sembarangan.

Cara menulis daftar pustaka11

Tujuan serta Khasiat Daftar Pustaka

Daftar pustaka bertujuan buat menampilkan apabila sesuatu tulisan ataupun karya ilmiah tidak cuma terbuat bersumber pada pemikiran otentik seseorang penulisnya saja, namun pula menghasilkan referensi yang banyak dari bermacam pemikiran orang– orang yang lain.

Terus jadi banyak isi dari daftar pustakanya hingga buku tersebut dapat jadi dipercaya bagaikan tulisan ataupun karya ilmiah yang bagus. Tetapi dengan catatan, daftar pustaka tersebut diisi dengan referensi– referensi yang berkaitan erat satu sama lain.

Daftar pustaka pula mempunyai sebagian khasiat serta khasiat yang hendak dialami, antara lain yakni bagaikan berikut ini:

  1. Membantu penulis mencari data yang akurat apabila terjalin perbaikan kembali.
  2. Membantu pembaca yang mau mengenali data tulisan lebih dalam.
  3. Memandang relevansi ataupun keakuratan isi buku bersumber pada tahun terbit serta di kota mana buku tersebut diterbitkan.
  4. Jadi pertimbangan pembaca dalam memercayai isi ataupun ulasan dalam buku.
  5. Menunjukkan apresiasi ataupun penghargaan penulis terhadap karya orang lain yang dijadikan bagaikan referensi penulisan.
  6. Menunjukkan dasar pemikiran kita, sehingga tidak cuma mengesankan kita menulis tanpa dasar, ataupun sumber terpercaya.

Tata Tata tata metode Penulisan Daftar Pustaka

Penulisan dari daftar pustaka sangat butuh dicermati secara sesuai. Sebabnya daftar pustaka jadi elemen berarti yang membetulkan keaslian karya tulis yang terbuat oleh seorang. Umumnya penulisan daftar pustaka ditulis secara baku serta dengan sebagian ketentuan ataupun tata tata tata metode. Sebabnya penulisan dari daftar pustaka ini tidak boleh sembarangan.

Daftar pustaka pula mempunyai ketentuan yang sistematis dalam penyusunannya. Lapisan dari daftar pustaka pula wajib diurutkan cocok dengan abjad. Menimpa ini bertujuan supaya mempermudah siapa saja buat menciptakan data yang lebih mendalam menimpa karya tulis yang terbuat.

Unsur-Unsur Menulis Daftar Pustaka

Telah dipaparkan tadinya apabila menulis daftar pustaka tidak boleh sembarangan. Menulis daftar pustaka wajib memiliki 5 aspek berikut ini:

1. Nama Penulis

Nama penulis wajib ditulis di dini daftar pustaka. Apabila nama penulis terdiri lebih dari 2 kata hingga nama penulis dibalik serta diberi ciri koma dan diakhiri dengan ciri titik. Tata tata metode penulisannya dengan menulis nama balik terlebih dulu, diberi ciri koma, barulah ditulis nama depan penulis.

Contoh: Gabby Maharani- Maharani, Gabby.

Umumnya sumber tulisan terbuat oleh 2 penulis terlebih lebih. Nama penulis dini wajib dibalik. Sebaliknya buat penulis kedua serta ketiga cocok dengan nama aslinya. Serta di antara kedua nama penulis wajib diberi kata‘ serta’.

Contoh: Seno Ramadhani serta Birin Wijaya- Ramadhani, Seno, serta Birin Wijaya.

Apabila dalam satu buku ada 4 ataupun lebih nama penulis hingga kamu lumayan menulis 1 nama saja serta tingkatkan kata‘ dkk’ dibelakangnya.

Contoh: Remi Suryo, Fitra Muhammad, Budiman, serta Aldi Roy- Suryo, Remi, dkk.

Di sebagian sumber penulisan pula acapkali ada nama penulis yang diiringi dengan gelar yang berbentuk gelar pembelajaran, gelar keagamaan ataupun gelar bangsawan. Tetapi, buat menulis daftar pustaka kamu tidak butuh tingkatkan gelar tersebut.

Contoh: Dokter. Agus Wiliam- Wiliam, Agus.

Tidak hanya itu ada pula sumber yang tidak mencantumkan nama penulisnya. Apabila tidak terdapat nama penulis yang tercantum dalam sumber hingga ditulis dengan nama lembaga penerbit ataupun dengan“ anonim”.

2. Tahun Terbit

Tahun terbit ditulis dengan angka sehabis nama penulis.

Contoh: Mahardika, Indra. 2000.

Perhatikan dengan perinci yang mana tahun penerbit ataupun tahun cetakan dini. Apabila tidak terdapat tahun terbit hingga ditulis“ Tanpa Tahun” serta diakhiri ciri titik.

Contoh: Mahardika, Indra. Tanpa Tahun.

3. Judul Buku

Judul buku yang dilansir wajib ditulis secara lengkap. Penulisan judul buku ini pada biasanya terbuat dengan Italic ataupun miring. Hendak namun terdapat pula yang ditulis secara Bold ataupun tebal serta Underline ataupun garis dasar.

Letak penulisan judul buku sesuai sehabis tahun terbit yang pula diakhiri dengan ciri titik. Menimpa yang butuh dicermati dalam penulisan judul buku ini yakni wajib sama dengan judul asli. Terlebih komsumsi font kapital di masing- masing kata pula wajib cocok dengan yang asli. Serta jangan kurang ingat judul terbuat dengan miring.

Contoh: Mahardika, Indra. 2001. Panduan Penulisan Biografi.

4. Kota Terbit

Kota terbit pula butuh dicantumkan di dalam daftar pustaka. Penulisan kota terbit ini sesuai sehabis judul buku yang diakhiri dengan ciri titik 2(:).

Contoh: Mahardika, Indra. 2001. Panduan Penulisan Biografi. Jakarta:

5. Nama Penerbit

Nama penerbit hendak ditulis sehabis ciri titik 2(:) yang diiringi kota terbit. Penulisan nama penerbit terletak di akhir kalimat daftar pustaka serta diakhiri dengan ciri titik.

Contoh: Mahardika, Indra. 2001. Panduan Penulisan Biografi. Jakarta: Intermedia.

Contoh Daftar Pustaka Dari Jurnal

Jurnal pula kerap kali digunakan bagaikan sumber dari suatu karya tulis. Daftar pustaka yang sumbernya dari jurnal ini tidak muat kota terbit serta nama penerbit. Nama penulis jurnal disini pula tidak dibalik semacam daftar pustaka pada biasanya. Penulisan daftar pustaka dari jurnal, ditulis lengkap mulai dari judul postingan jurnal, nama jurnal, serta volume terbit jurnal yang diartikan.

Format penulisan daftar pustaka dari jurnal- Nama penulis. Tahun terbit. Judul Postingan Jurnal. Nama Jurnal. Volume Jurnal.

Berikut ada sebagian contoh daftar pustaka yang sumbernya berasal dari jurnal:

  1. Dini Sofia. 2011. Kejadian Pemalsuan Laporan Keuangan Yang Terjalin di Indonesia. Jurnal Akuntansi. 12( 3): 16- 24.
  2. Alya Kirana. 2000. Probabilitas Pasar Modal serta Perbankan di Zona Pedesaan. Jurnal Statistik. 13( 2): 12- 21.
  3. Nana Maria. 2010. Kesalahan Yang Kerap Dicatat Pada Rekonsiliasi Bank. Jurnal Akuntansi. 10( 2): 18- 19.
  4. Ria Mandirra. 2012. Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945. Jurnal Sejarah. 7( 1): 9- 16.
  5. Aldi Zein. 2011. Pelaksanaan Pembelajaran Kepribadian serta Pendidikan Akidah serta Akhlak. Jurnal Pembelajaran Dasar Islam. 8( 2): 11- 12.
  6. Anto Bima. 2012. Sistem Pemungutan Pajak serta Realisasi Pajak di Wilayah Pedesaan. Jurnal Pajak. 12( 4): 13- 17.
  7. Mirna Febi. 2012. Ketentuan serta Tata Tata tata metode Melaksanakan Zakat Fitrah. Jurnal Agama Islam. 9( 4): 14- 17.
  8. Ronny Fazri. 2012. Tata Tata tata metode Berwudhu Serta Hasrat Sholat 5 Waktu. Jurnal Pembelajaran Dasar Islam. 3( 2): 13- 17.

Kesimpulan

Walaupun daftar pustaka terletak di akhir karya tulis, tetapi daftar pustaka ini jadi salah satu Menimpa sangat utama serta sangat mempengaruhi. Daftar pustaka hendak membuat pembaca yakin dengan hasil karya tulis yang terbuat sebab terdapatnya kenyataan dalam data penunjang.

Dengan demikian, hingga daftar pustaka butuh dimengerti dengan benar serta ketelitian supaya tidak terjalin kesalahan dikala membuat serta mencantumkannya pada suatu karya tulis. Demikian data yang bisa kami sampaikan menimpa tata cara menulis daftar pustaka dari jurnal beserta contohnya. Mudah- mudahan data menimpa tata metode menulis daftar pustaka dari jurnal ini berguna buat para pembaca. Terima kasih

3 Hal Yang Orang Tua Harus Persiapkan Untuk Menstruasi Pertama Pada Anak Perempuan

3 Hal Yang Orang Tua Harus Persiapkan Untuk Menstruasi Pertama Pada Anak Perempuan

Menstruasi pertama  pada seorang anak perempuan adalah awal dari pertanda bahwa anak perempuan tersebut sudah masuk kedalam masa pubertas.

Siklus terjadinya menstruasi untuk pertama kalinya pada setiap anak perempuan sangat berbeda antara anak satu dengan yang lainya.

Ada yang menstruasi pertamanya datang lebih cepat dari umumnya yaitu usia 8-10 tahun, ada yang terjadi seperti pada umunya pada usia 11-12 tahun, ada pula yang sedikit terlambat mengalami menstruasi pertamanya karena terjadi pada umur 16-18 tahun.

Karena ini adalah mens pertamanya tentu pada hari pertama datanya haid, sanga anak yang masih berusia sangat muda sedikit banyak ia akan merasa terkejut, panik bahkan bingung.

Agar sang anak tidak merasa takut, panik dan lainnya, sebagai orang tua harus melakukan hal-hal berikut sebagai langkah antisipasi.

  1. Edukasi Sejak Usia Dini

Masih banyak orang tua yang beranggapan bahwa berbicara seputar seks terhadap anak adalah sesuatu yang tabu, bahkan hal yang memang pasti dihadapi oleh setiap kaum hawa yaitu haid pun masih tetap saja di anggap tabu meski hal tersebut antara ibu dan anak perempuaannya. Apabila anda salah satu orang tua yang sedang membaca artikel ini untuk segera merubah pola pikir tersebut.

Ketika sejak dini anak sudah tau seputar haid maka akan semakin mudah sang anak untuk mempersiapkan diri untuk haid pertamanya.

Dengan pendampingan dari orang tua, anak tidak akan minder saat ia mendapat mens pertama lebih cepat atau lebih lambat dari teman-teman sepermainannya.

Pada umumnya setelah mengalami haid pertama, akan terdapat perubahan fisik pada anak perempuan mulai tumbuh kembangnya bagian dada dll.

Beberapa hal sepele tersebut kadang membuat sang anak panik ketika semuanya harus ia hadapi sendiri karena baru pertama kalinya.

  1. Beri Penjelasan

Anak perempuan saya pertama kali mendapatkan haid pertama terlihat sekali kalau di sangat panik. Mulai dari penanganannya agar tidak terjadi keputihan hingga mitos mitos menyesatkan dari lingkungan sekitar yang menyesatkan serta masih banyak lagi faktor lainya yang membuat panik saat haid pertama kali.

Oleh sebab itu sebagai orang itu harus bisa menjelaskan tentang siklus terjadinya haid, apa yang boleh serta tidak boleh dilakukan saat menstruasi baik dari segi agama dan kesehatan.

Anak juga perlu tau bahwa mana haid yang normal serta tidak normal. Jadi apabila terdapat ciri-ciri tidak baik saat proses menstruasi maka bisa ditangani secara baik sebelum terkena penyakit yang berbahaya seperti kanker karena tidak terdeteksi sejak dini.

  1. Beri Contoh Nyata

Tidak ada salahnya sebagai orang tua anda memberikan contoh bagaimana memilih pembalut yang sesuai dengan anak anda. Mengajarkannya bagaimana cara membersihkan, melepas dll

Meski terdengar sedikit merepotkan tapi ini sebenarnya salah hal yang dibutuhkan oleh seorang anak yang sedang memasuki masa puber

Susunan Company Profile yang Baik & Benar

Seperti apa susunan company profile yang benar? Apakah mudah atau sulit membuatnya? Mari kita temukan jawaban dari dua pertanyaan itu di dalam artikel ini.

Seperti kita ketahui, citra yang bagus adalah sesuatu yang penting bagi perusahaan. Perusahaan yang citranya bagus berarti memiliki nama yang baik di mata publik. Dengan begitu, pelanggan akan mudah menumbuhkan rasa ‘percaya’ terhadap perusahaan tersebut.

Ya, kepercayaan adalah ‘modal’ penting bagi perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan akan mengupayakan berbagai cara untuk mendapatkan citra yang bagus di mata publik.

Nah, salah satu cara yang paling umum untuk meningkatkan citra adalah dengan membuat company profile (profil perusahaan) yang menarik dan profesional. Company profile ini juga bisa dijadikan ‘senjata’ agar pelanggan dengan mudah menumbuh kepercayaannya terhadap perusahaan.

Jadi, pembuatan company profile tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Anda perlu memerhatikan susunan company profile yang benar agar pelanggan mudah tertarik dan percaya dengan bisnis perusahaan yang Anda geluti.

Susunan Company Profile yang Benar

susunan company profile yang baik dan benar

Kami akan menjelaskan secara detail susunan company profile yang baik dan benar. Simak dengan saksama!

  1. Cover Depan

Di dalam penyusunan company profile, cover depan harus memuat nama dan logo perusahaan. Sebaiknya Anda membuat cover depan company profile yang menarik, inspiratif dan mampu menarik perhatian pembaca.

Pembuatan cover depan tampak sederhana. Namun, keberadaannya sangat penting karena identitas awal perusahaan termuat dalam bagian itu.

  1. Sejarah Perusahaan

Sejarah perusahaan, pada umumnya, memuat informasi terkait kapan perusahaan didirikan dan mulai beroperasi, siapa pendirinya, seperti apa latar belakangnya dan apa saja bisnis atau usaha yang dijalankannya. Selain itu, penting juga untuk menjelaskan perkembangan perusahaan dari masa ke masa pada bagian ini.

Perlu diketahui, pada bagian ini, Anda juga bisa membuat judul selain ‘Sejarah Perusahaan’, yakni ‘About Us’ atau ‘Tentang Kami’.

  1. Visi dan Misi Perusahaan

Setiap perusahaan semestinya memiliki visi dan misi. Visi adalah tujuan atau harapan yang hendak dicapai oleh perusahaan. Sedangkan misi adalah segala upaya untuk meraih visi.

Nah, visi dan misi perusahaan ini juga harus tercantum dalam susunan company profile. Jadi, jangan sampai lupa menulisnya ya!

  1. Produk/Layanan yang Ditawarkan

Ini merupakan bagian terpenting dalam susunan company profile. Oleh karena itu, jelaskan secara detail produk/layanan yang ditawarkan perusahaan kepada publik. Beri foto agar tampilan company profile semakin menarik.

Perlu diingat! Pada bagian ini, tujuan Anda adalah menjual produk/layanan. Jadi, gunakan bahasa atau kalimat yang mampu menarik perhatian pelanggan agar mau menggunakan produk/layanan perusahaan Anda.

  1. Kelebihan Perusahaan

Ini juga termasuk bagian penting dari susunan company profile. Anda harus menjelaskan kelebihan perusahaan secara detail dan berdasarkan data yang akurat. Jangan sampai paparan kelebihan perusahaan tidak sesuai fakta di lapangan. Hal ini justru membuat pelanggan kabur karena merasa dibohongi.

Sampaikan juga bahwa perusahaan Anda memiliki keunggulan tertentu yang tidak dimiliki oleh kompetitor lainnya.

  1. Cover Belakang

Susunan company profile yang terakhir adalah cover belakang. Bagian penutup ini, pada umumnya, memuat alamat perusahaan, email, akun media sosial dan nomor telepon.

Itulah susunan company profile yang baik dan benar. Penyusunan company profile ini sebaiknya dikerjakan oleh orang profesional dan berpengalaman agar mendapatkan hasil yang berkualitas.

Jika Anda kesulitan mencari tim ahli yang mumpuni dalam membuat company profile, maka sebaiknya menyerahkan pekerjaan ini ke jasa profesional.

Kami dari Sooca Design siap membantu Anda membuat company profile yang bagus dan menarik. Silakan klik KONTAK ini untuk mendapatkan penawaran jasa pembuatan company profile di Sooca Design.